Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Hore! Tekanan Harga Minyak Dunia Melemah

Oleh Martina Prianti
SHARE   :

Hore! Tekanan Harga Minyak Dunia Melemah

Pantau.com - Harga minyak di pasar dunia melemah pada Rabu (28/2/2018) atau Selasa waktu setempat, mengalami penurunan harga. Hal itu disebabkan dolar Amerika yang lebih kuat dan ekspektasi bahwa data mingguan mendatang akan menunjukkan peningkatan persediaan minyak mentah Amerika.

Harga minyak global, minyak mentah Brent, untuk pengiriman April turun 87 sen menjadi ditutup pada USD66,63 per barel di London ICE Futures Exchange.

Sementara itu harga minyak Amerika, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk penyerahan April, turun 90 sen menjadi menetap pada USD63,01 per barel di New York Mercantile Exchange.

Baca juga: Duh! Kenaikan Harga Minyak Dunia Kembali Mengancam

Harga minyak tersebut mencerminkan pemulihan moderat dari posisi terendah sesi, ketika harga acuan merosot lebih dari satu dolar Amerika. Sedangkan nilai tukar dolar Amerika naik setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan Bank Sentral Amerika The Fed akan tetap menaikkan suku bunga secara bertahap. 

Dolar Amerika yang kuat membuat minyak lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lainnya. Sebelumnya, pasar minyak dunia menguat selama empat hari berturut-turut. 

"Kami mendapat sedikit perpanjangan kenaikan, kami mendapat kenaikan harga lebih dari USD 6 per barel dalam minyak mentah selama waktu kurang dari dua minggu," kata Presiden Perusahaan Penasihat Energi Chicago Ritterbusch & Associates Jim Ritterbusch.

Baca juga: Wow! Asita Ditaksir Kantongi Hingga Rp1,20 Triliun dari Gelaran IMF-WB di Bali

Badan Informasi Energi Amerika (EIA) menyampaikan, persediaan minyak mentah Amerika telah turun lebih dari 100 juta barel dalam 12 bulan ke level terendah dalam tiga tahun.

EIA akan merilis data bulanan mengenai pasokan minyak mentah pada Rabu waktu setempat. Di mana, para analis memperkirakan akan memasukkan revisi kenaikan yang substansial terhadap produksi minyak Amerika. Diprediksi, akan menjadi rekor sepanjang masa.

Baca juga: Ini Kekhawatiran Asita Soal Gelaran IMF-WB di Bali

Catatan Pantau.com, meski mengalami pelemahan, harga minyak di pasar dunia masih tetap lebih tinggi dibandingkan patokan harga minyak Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang dipatok sebesar USD48 per barel.

Penulis :
Martina Prianti