
Pantau.com - Beredar pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menyebutkan mendeteksi infeksi Covid-19 bisa dilakukan hanya dengan menahan napas selama 10 detik, tanpa harus cek antigen atau PCR.
Narasinya:
"AYO TES SENDIRI BEBAS CORONA SETIAP PAGI ! MURAH, SEDERHANA DAN PRAKTIS
Oleh : DR. Berlian Siagian.
Awalnya infeksi Virus Corona mungkin tidak menunjukkan tanda-tanda infeksi. Gejala klinis baru terlihat antara 7 - 28 hari setelah infeksi.
Test yang murah, sederhana, dan praktis untuk mengenal infeksi Virus Corona hanya dalam 30 detik, tanpa kunjungan ke dokter atau pemeriksaan laboratorium, sangat kita perlukan.
Anda dapat melakukannya sendiri, tanpa bantuan orang lain !
Perhatikan cara berikut ini :
Ambil napas dalam-dalam dan tahan napas selama lebih dari 10 detik ! Jika setelah menahan nafas anda berhasil mengeluarkan napas pelan2 tanpa batuk, tanpa rasa tidak nyaman, tanpa lelah, dan tanpa kaku di dada, ini membuktikan bahwa tidak ada fibrosis di paru-paru anda, dan itu sebenarnya menunjukkan bahwa TIDAK ADA VIRUS APAPUN DIDALAM PARU2 ANDA !
Anda juga perlu memastikan mulut dan tenggorokan anda lembab dan tidak kering ! Minumlah MINIMAL SETENGAH GELAS AIR HANGAT SETIDAKNYA SETIAP 30 MENIT SEKALI. Jadi deandainya ada virus Corona telah masuk kedalam mulut anda, air hangat yang anda minum secara teratur dapat masuk kedalam perut, dimana KEASAMAN LAMBUNG AKAN LANGSUNG MEMBUNUH VIRUS CORONA !
Mari jangan menjadi penonton, sampaikan kepada keluarga dan semua teman anda.
Salam sehat ! ini sangat bermanfaat”
Penjelasan
Pesan berantai itu merupakan informasi hoaks yang berulang. Pada 17 Maret 2020, pesan serupa pernah menyebar di Facebook.
Unggahan itu mendapatkan banyak tanggapan dari para pengguna Facebook dan telah disukai oleh lebih dari 7.000 akun.
Melansir akun resmi Facebook WHO, upaya menahan napas dan menghembuskannya tanpa rasa sakit bukan berarti seseorang tidak terinfeksi virus corona atau penyakit paru-paru lain.
WHO telah mengonfirmasi tes mandiri dengan menahan napas selama 10 detik tidak dapat digunakan sebagai acuan untuk mengetahui keberadaan virus corona dalam tubuh. Cara terbaik untuk mengonfirmasi virus Covid-19 adalah melalui tes laboratorium, atau saat ini dikenal sebagai tes PCR.
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan juga telah membantah klaim minum air hangat setiap 30 menit sekali dapat membunuh virus corona.
Kesimpulan
Dengan demikian, klaim virus corona dapat terdeteksi dengan menahan napas sampai dengan 10 detik dan minum air hangat merupakan informasi hoaks dengan kategori menyesatkan.
- Penulis :
- Aries Setiawan