Deretan Bencana di NTT yang Terjadi dalam Waktu Bersamaan

Pantau.com - Bencana alam terjadi di sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT) daam beberapa waktu terakhir. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, mengungkapkan bencana yang terjadi di NTT tersebut dipicu cuaca ekstrem yang melanda kawasan itu.
Kemunculan siklon tropis Seroja memicu terjadinya bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Sebelum bencana hidrometeorologi ini terjadi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem.
Keberadaan Siklon Tropis Seroja ini mengakibatkan timbulnya hujan lebat di wilayah NTT dan sekitarnya, termasuk Kabupaten Flores Timur.
Inilah deretan bencana yang melanda NTT dalam waktu bersamaan.
Aliran Lahar Dingin
Banjir lahar dingin menerjang Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bencana banjir lahar dingin ini terjadi pada Minggu (4/4/2021). Disebut lahar dingin berasal dari Gunung Ile Lewotolok, Keamatan Ile Ape.
Gunung Api Ile Lewotolok telah dinyatakan berstatus Level III atau siaga sejak akhir November 2020 lalu, dan telah beberapa kali terjadi erupsi.
Banjir Bandang
Menurut BMKG, bencana seperti banjir bandang dipicu oleh cuaca ekstrem akibat keberadaan Siklon Tropis Seroja di dekat daratan NTT.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lembata, Nasrun Neboq, mengatakan banjir bandang menerjang Kecamatan Ile Ape, akibat adanya aliran lahar hujan dari puncak Gunung Ile Lewotolok.
“Peristiwa ini merupakan banjir bandang berupa lahar dingin dari puncak Gunung Ile Lewotolok,” kata Nasrun Neboq, dikutip dari Antara.
Selain itu, banjir bandang juga menerjang beberapa daerah lain seperti di Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Sumba Timur, Kota Kupang, Kabupaten Malaka Tengah dan Ngada.