
Pantau.com - Longsor yang terjadi di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes Jawa Tengah hari Kamis, 22 Februari 2018, pukul 08.45 WIB, menerjang penduduk yang mayoritas berprofesi petani serta pengendara motor yang sedang melintas di lokasi kejadian.
"Rata-rata korban para petani yang sedang bercocoktanam, dan pengemudi kendaraan bermotor yang sedang lewat," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam jumpa pers di Ruang Pusdalops Graha BNPB, Jakarta, Jumat (23/02/2018).
Baca juga: Presiden Jokowi Sampaikan Duka Cita Longsor Brebes
Sutopo melanjutkan, longsor tersebut berawal dari perbukitan Gununglio yang merupakan bagian dari wilayah hutan perhutani. "Longsor berasal dari perbukitan di Gununglio, longsor terjadi di hutan produksi milik perhutani BPKH salem petak 26 RPH Babakan, kondisi topografi adalah perbukitan dengan kemiringan lereng agak curam sampai curam," kata Sutopo.
Baca juga: Longsor di Brebes, 14 Orang Luka dan 11 Orang Masih Tertimbun
Hingga kini proses pencarian korban longsor masih berlangsung. Belasan orang masih tertimbun material longsor, sementara 7 orang telah ditemukan meninggal dunia. Bupati Brebes Idza Priyanti telah menetapkan status tanggap darurat mulai tanggal 22 Februari-7 Maret 2018 dan dan menunjuk Dandim 0713 Brebes sebagai komandan tanggap darurat bencana.
- Penulis :
- Adryan N