Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Survei KedaiKOPI: Tiga Nama Ini Layak Jadi Pendamping Jokowi, Siapa Mereka?

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Survei KedaiKOPI: Tiga Nama Ini Layak Jadi Pendamping Jokowi, Siapa Mereka?

Pantau.com - Nama Joko Widodo masih mendapatkan elektabilitas tertinggi dengan 48,3 persen berdasarkan hasil survei KedaiKopi, Sabtu (14/4/2018). Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meninggalkan jauh Prabowo Subinato dengan 21,5 persen serta munculnya nama Gatot Nurmantyo di posisi ketiga (2,1 persen).

Pertanyaan selanjutnya adalah siapa calon pendamping Jokowi yang mampu menopang kinerja ke depan. Tiga nama dengan elektabilitas tertinggi adalah Gatot Nurmantyo (16,3 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (7,7 persen) dan Anies Baswedan (6,3 persen). 

Kemudian, rilis yang disampaikan KedaiKOPI juga membuat karakter yang dimilki seorang wakil presiden. Di tempat pertama adalag seorang pemimpin dengan nilai pemberantasan korupsi paling baik. Diikuti dengan ketokohan seorang cawapres.

Baca juga: PDIP Usul Moeldoko Jadi Pendamping Jokowi, Hanura: Kader Kita Cawapres, Ya Bangga

Selanjutnya adalah cawapres yang berpengalaman sebagai kepala daerah. Selanjutnya petinggi sebuah partai politik serta pernah menduduki jabatan menteri di Indonesia.

Pada elektabilitas partai politik, PDI Perjuangan memperoleh 20,1% ketika responden ditanya partai politik apa yang akan mereka pilih pada pemilu legislatif 2019 nanti. Diikuti Gerindra (9,5%), Partai Golkar (6,9%), Partai Demokrat (4,6%), PKB (4,6%), PKS (3,9%), PPP (3,6%), Partai Nasdem (3,5%), PAN (3,4%), Partai Perindo (3,3%), Partai Hanura (2,3%), PBB (0,2%). Sementara 3 partai baru berada urutan terbawah dengan hanya Partai Garuda mendapat suara (0,2%) dan PSI dan Partai Berkarya 0%.  Alasan pemilihan partai-partai ini utamanya berdasarkan program partai, tokoh/kader yang disukai serta ideologi/latar belakang partai. 

Survei ini dilakukan terhadap 1135 responden di 34 propinsi dengan Margin of Error (MoE) +/- 2,97 % pada interval kepercayaan 95,0%. Responden adalah masyarakat Umum (calon pemilih berusia di atas 17 tahun atau sudah menikah) dan dipilih dengan menggunakan metode Multistage Random Sampling dan diwawancarai dengan tatap muka (home visit).

Baca juga: Kata Gerindra Soal Komunikasi Prabowo dengan Anis Matta dan Sohibul Iman

Penulis :
Widji Ananta