
Pantau.com Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mencatat profil nilai pokok utang Indonesia pada tahun ini dan tahun depan bakal lebih besar dibandingkan 2017.
Karenanya, Ekonom Maybank Indonesia Myrdal Gunarto mengatakan pemerintah harus hati-hati dalam menyusun dan atau memberikan tambahan subsidi dalam postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pemerintah, lanjutnya, harus berpikir ulang juga kalau mau belanja contohnya, belanja subsidi kalau harga minyak naik kan bisa jadi menambah (nilai) subsidi untuk energi.
"Kalau subsidi ditambah, takutnya menambah fiskal defisit sementara jika fiskal defisit bertambah tentu biaya pembiayaannya harus melalui utang. Jadi ya mohon dipertimbangkan kembali kalau misalnya ingin menambah beban belanja," kata Myrdal saat dihubungi Pantau.com, Kamis (11/1/2018). Prinsip kehati-hatian, menurutnya mesti dilakukan pemerintah dalam pengalokasian belanja negara terkait besarnya pokok utang Indonesia yang mesti ditunaikan pemerintah pada 2018-2019 sangat besar.
- Penulis :
- Martina Prianti