
Pantau.com Indeks Harga Saham Gabungan pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI), Selasa (10/4/2018), dibuka menguat sebesar 3,11 poin atau 0,05 persen ke posisi 6.249,25.
Di sisi lain kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 0,07 poin (0,07 persen) menjadi 1.021,97.
Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities, Nico Omer Jonckheere mengatakan ekspektasi dicapainya kesepakatan atas perang dagang antara Amerika Serikat dan China menopang pergerakan saham.
Baca juga: Lagi, Hubungan Amerika-China Dorong Kenaikan Harga Minyak
"Meski kekhawatiran perang dagang AS-China mereda tapi bukan berarti isu tersebut hilang. investor diharapkan tetap waspada," kata Nico Omer.
Sementara itu Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada mengatakan bursa saham regional, menjadi salah satu faktor positif bagi pergerakan IHSG.
Ia mengatakan penguatan sejumlah bursa saham global, termasuk IHSG seiring dengan investor yang mengambil momentum untuk mengakumulasi saham. Hal tersebut, mengingat harga saham dalam beberapa hari terakhir telah mengalami tekanan.
Baca juga: Begini Kondisi Terkini Ekonomi Pemerintah Jelang Ramadan 1439 H
"Di dalam negeri, aksi beli pada saham-saham berkapitalisasi besar menopang IHSG kembali bergerak di area positif," kata Reza.
Ia mengharapkan, investor asing yang berada di dalam negeri kembali melakukan aksi beli sehingga menambah dorongan bagi IHSG untuk menguat lebih tinggi.
Baca juga: Bos Ali Baba Sebut Tak Ada yang Mampu Menahan Arus Globalisasi
Sementara itu pergerakan pada bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei (Jepang) naik 39,63 poin (0,18 persen) ke 21.717,89, indeks Hang Seng (Korea) menguat 102,65 poin (0,34 persen) ke 30.332,23 dan Straits Times (Singapura) menguat 3,03 poin (0,09 persen) ke posisi 3.452,99.
- Penulis :
- Martina Prianti