HOME  ⁄  Nasional

Hati-hati, Ini Cara Teroris Sebar Paham Radikalisme di Masjid

Oleh Dera Endah Nirani
SHARE   :

Hati-hati, Ini Cara Teroris Sebar Paham Radikalisme di Masjid

Pantau.com - Penyebaran radikalisme yang kian marak di Tanah Air membuat masyarakat pun resah. Mantan Anggota Negara Islam Indonesia (NII) Al-Chaidar ungkap proses penyebaran paham radikal, yang ternyata lebih dulu menyasar tempat peribadatan hingga ke instansi pendidikan.

"Sejak awal, terorisme agama selalu berangkat dari tempat ibadah, dari rumah-rumah para pengikut jamaah radikal hingga ke ruang publik seperti sekolah, pesantren atau kampus," ujar Al-Chaidar kepada Pantau.com, Kamis, (7/6/2018).

Pria yang juga sebagai pengamat terorisme itu menjelaskan, setelah kelompok radikal berhasil masuki suatu masjid, maka yang terjadi berikutnya kelompok itu akan mencoba mengusir umat yang memiliki paham berbeda.

"Masjid adalah sarana rendezvous (pertemuan) yang sangat sering digunakan. Kaum radikal sering terikat dengan masjid dan berusaha menguasainya dan mengusir jamaah yang berbeda Mazhab dengan nya," tuturnya.

Baca juga: Pengamat Teroris: Masjid di Jakarta Utara Paling Banyak Terpapar Radikalisme

Selanjutnya, ia mengatakan setelah berhasil menguasai satu masjid, maka tempat ibadah itu akan dijadikan pusat dakwah organisasi kelompoknya. Salah satunya dengan membuat kegiatan yang mendatangkan orang luar selama masih memiliki niatan yang sama. Hal ini demi menarik minat calon pengikut baru.

Tapi, apabila upaya tersebut tak berhasil, kelompok garis keras ini akan mencari masjid sebagai sasaran baru.

"Kalau tidak berhasil, mereka akan menyingkir ke tempat lain dan mendirikan masjid untuk mengajak orang-orang ke jalan Takfiri yang eksklusif atau ke jalan murji'ah yang sesat," tutupnya.

Penulis :
Dera Endah Nirani